Corona dan Realita

Tak semua tau, tak semua paham, berlalu dengan menghilangkan yang bereksistensi di masa ini, dunia bungkam, dunia hilang kendali, dunia menemukan sebuah konflik, dari sejak munculnya virus corona hingga saat ini belum terkalahkan oleh sebuah konflik apapun, pembantai kaum muslim di berbagai dunia kini hilang entah kemana, berlalu dengan angin.

 Virus ini, tak kita sadari.

Pendengaran, penglihatan, bahkan kebiasaan kini tertutup oleh kabut virus ini. Apa kabar saudara kita di sana? begitu kejam eksistensi yang di berikan virus ini, sebuah akhir dari penindasan yang terjadi di India, dimana kaum muslim di tindas, kini hilang tanpa meninggalkan jejak.

Apa kabar Palestina? apa kabar Yaman? apa kabar saudara saudara ku yang tertindas? baik baik kah kalian hari ini?

Hal demikian, banyak di lupakan saat ini. Realita tak lagi membahas masalah pemerintahan, omnnibus low yang baru baru ini gencar di seluruh paparan dunia maya. Hilang di bawah angin virus corona, kini telah sampai di puncak realitanya, corona di atas segala-galanya.

Realita sekarang yang membuktikan corona berada di atas segala bentuk eksistensi permasalahan apapun. Ketika melihat dunia saat ini, mata yang tak bisa berbohong dengan pengelihatanya, dimana segala bentuk yang berkaitan dengan dunia maya tanpa terkecuali semua disajikan tentang permasalahan corona.

Telinga tak mampu berbohong dengan pendengaranya di setiap sudut kota.

Membicarakan hal tersebut!!

Merasa takut, bimbang, tak terkendali. Tekat kokoh di dalam diri tiap tiap penduduk bumi, bahkan ibadah disetiap agama yang ada di Indonesia, tanpa terkecuali sebagian tidak melaksanakan di tempat ibadahnya. 

Lantas merasa baik baik saja kah kita pada hari ini? 

Dengan realita yang terjadi sekarang ini.

Apakah hanya bentuk kariyah dari tangan tangan orang yang mempunyai tujuan jahat ataukah orang-orang yang mau menghilangkan rasa takut kepada Tuhan?

Sejenak memaparkan pembahasan ini agar tak terbawa jauh dengan gencaran permasalahan saat ini. 


Baik-baik dunia, sehat penduduk bumi, harapan akan masa depan yang baik ada di dalam diri kita masing-masing.

waspadalah untuk kita semua!!!

Penulis : 
Mukhlisin Mursalin (Malik)

2 Komentar

  1. Memang Corona Benar-benar melanda di aelusel penjuru dunia Kakanda Malik, begitu pun juga di negeri Zionis Yahudi, Amerika dan kawan-kawan semua terkena dampaknya Kakanda

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama