HIZBUL WATHAN
KAFILAH PENUNTUN MOH. DJAZMAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Apa Itu Hizbul Wathan
Kepanduan Hizbul Wathan (HW) adalah sistem pendidikan di
luar keluarga dan sekolah untuk anak, remaja dan pemuda atau peserta didik yang
dilakukan di alam terbuka dengan metode yang menyenangkan, menarik dan
menantang.
Maksud Didirikannya HW
Menyiapkan dan membina anak, remaja, dan pemuda yang
memiliki aqidah, fisik dan mental yang kuat, berilmu dan berteknologi serta
berakhlaqul karimah.
Tujuan Didirikannya HW
Menjadikan peserta didik muslim yang sebenar-benarnya dan
siap menjadi kader persyarikatan, umat dan bangsa.
Visi
Mewujudkan, anak, remaja dan pemuda yang berkualitas di
lingkungan umat Islam, khususnya warga Muhammadiyah yang selalu dibutuhkan, dihormati
dan dicintai anak didik dan orang tua/keluarga.
Misi
Mempersiapkan kader bangsa dan kader persyarikatan yang:
1.Memiliki kepribadian dan kepemimpinan yang Islami, berdisiplin
dalam berpikir, bersikap dan bertingkah laku tertib,
2.Sehat dan kuat mental, moral dan fisiknya,
3.Berkemampuan untuk berkarya dengan semangat kemandirian,
berpikir kreatif, inovatif, dapat dipercaya, berani dan mampu menghadapi
berbagai macam tugas,
4. Memiliki integritas tinggi dan percaya pada diri sendiri.
Berdirinya HW
Gerakan Kepandua Hizbul Wathan didirikan di Yogyakarta atas
prakarsa KH. Ahmad Dahlan tahun 1336 H/1918 M, kemudian tumbuh dan berkembang
ke seluruh Indonesia. Namun akibat adanya Kepres No.238/61 tahun 1961 tentang
pengintegrasian seluruh kepanduan di Indonesia maka HW dilebur menjadi satu
bersama kepanduan yang lainnya ke dalam Praja Muda Karana (PRAMUKA). Dan pada
akhirnya oleh sebab: (1) Pergolakan politik era reformasi dan (2) Terbitnya SK
No.92/SK-PP/VI-B/1.B/1999 oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, maka HW resmi
dibangkitkan kembali pada tanggal 10 Sya’ban 1420H atau 18 November 1999M, dan
dipertegas lagi eksistensinya dengan SK No.10/Kep/I.O/B/2003 pada tanggal 2
Februari 2003.
Sejarah HW UMS
Berawal dari kegelisahan Ayunda Farida karena melihat di UMS
tidak ada HW. Sedangkan di Solo, HW sudah mulai dimunculkan kembali di
sekolah-sekolah Muhammadiyah sejak tahun 2003 pasca kebangkitannya pada tahun
1999. Farida Ratna Kusuma, begitu nama lengkapnya. Ia adalah siswa lulusan SMA
Muhammadiyah di Solo dan menjadi mahasiswa UMS angkatan tahun 2005. Melihat
kenyataan yang demikian itu maka Ia berusaha menghadap ke para Petinggi UMS
untuk mempertanyakan sekaligus mempermasalahkan hal ini.
“HW adalah salah satu ortom Muhammadiyah tapi mengapa di UMS
tidak ada. Padahal kepanduan lain disini ada”, ungkapnya.
Menanggapi pengaduan tersebut akhirnya Ia mendapatkan restu
untuk mendirikan HW di UMS dengan nama Kafilah Penuntun Gerakan Kepanduan
Hizbul Wathan Moh. Djazman UMS, tidak lama setelah pelantikan Qabilah HW UMS
oleh Kwarwil HW Jawa Tengah (th. 2008), yakni HW yang beranggotakan para dosen
dan karyawan UMS.
Pada periode awal perintisan, anggota pertama yang berhasil
diajak bergabung mendirikan HW adalah Mufida, Nova, Sarbini dan Syu’aib.
Setelah itu HW mulai mengalami pasang surut dikarenakan tidak adanya kepastian
legalitas dan juga konsistensi para anggota.
Berulang kali Ayunda Farida telah berusaha membangun HW. Ia
membuka stan rekruitmen anggota HW di Hall C selama sebulan. Ayunda Farida
tetaplah Ayunda Farida. Ia seorang yang gigih dan pantang menyerah, hingga
akhirnya Ia berhasil membentuk kepengurusan HW yang sementara pada tahun 2008.
Surat keputusan pertama yang diterima HW UMS dari Rektorat
tentang pengangkatan kepengurusan UKM Universitas ialah SK No.034/I/2010 pada
tahun 2010, maka sejak saat itu Hizbul Wathan Kafilah Penuntun Moh. Djazman UMS
resmi berdiri di UMS.
Untuk kelengkapan kisah berdirinya HW Kafilah Penuntun Moh.
Djazman, dapat di download disini.
Kegiatan HW UMS:
1.
Diklat Anggota (DA)
2.
Diklat Anggota Lanjut (Dikjut)
3.
Diklat Instruktur
4.
Perkemahan Besar (SKJ)
5.
Kajian Rutin
6.
Latihan Rutin
7.
Pembinaan HW di Sekolah Muhammadiyah
8.
Penelitian dan pelatihan BKM
9.
Pengabdian masyarakat
I have been surfing online for more than three hours today, yet I never found any interesting article like yours. It’s pretty worth enough for me. Personally, if all webmasters and bloggers made good content as you did, the web will be much more useful than ever before.
BalasHapusDhakamovie